Setjen DPR Jaring Masukan Pimpinan DPR, AKD, dan Fraksi Terkait Penyusunan Laporan Kinerja Dewan
![](http://berkas.dpr.go.id/pemberitaan/images_pemberitaan/images/2023/2023%20Agustus/RSB_4707.jpg)
Sekretaris Jenderal DPR RI, Indra Iskandar. Foto: Runi/nr
Sekretariat Jenderal DPR RI menggelar rapat dengan Pimpinan DPR RI, Alat Kelengkapan Dewan (AKD), dan fraksi dalam rangka penyusunan Laporan Kinerja DPR RI masa sidang 2022-2023. Sekretaris Jenderal DPR RI, Indra Iskandar menyampaikan bahwa penyusunan laporan kinerja tersebut diupayakan dapat menampilkan seluruh kerja lembaga.
“Jadi hari ini pertemuan yang dipimpin oleh pimpinan DPR, Pak Muhaimin. Kami meminta masukan dari semua pimpinan fraksi, semua pimpinan AKD, komisi, dan badan untuk melengkapi laporan ini. Sehingga nanti laporan kinerja itu benar-benar adalah laporan yang menjadi warna DPR secara keseluruhan, (menampilkan) apa yang sudah dikerjakan DPR dalam tahun sidang 2022 - 2023,” ujar Indra ditemui Parlementaria seusai rapat di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta pada Senin (21/8/2023).
Dijelaskan bahwa laporan kinerja DPR yang sedang disusun nantinya akan disampaikan oleh pimpinan DPR pada saat HUT DPR tanggal 29 Agustus 2023 mendatang. Oleh karena itu, pihaknya berharap masukan-masukan dari pimpinan AKD dapat diterima dalam waktu dekat.
“Tentu (dalam) laporan kinerja ini kita menginginkan tidak ada sesuatu yang tertinggal. Masukan-masukan itu lah yang kami tunggu sampai dengan kamis besok (24/8/2023),” lanjutnya.
Indra menyampaikan, dalam rapat tersebut Setjen DPR RI telah telah mendapatkan banyak masukan terutama terkait terutama foto kegiatan dan kegiatan yang menjadi unggulan. Ia pun mencontohkan pencapaian yang diraih oleh Komisi X DPR RI.
“Misalnya di Komisi X, tahun lalu itu berhasil memperjuangkan sekian juta honorer guru. Nah itu diminta sebaiknya menjadi catatan penting dalam laporan kinerja,” jelasnya.
Agar laporan Kinerja DPR RI tersebut dapat memberikan dampak yang lebih besar, Indra akan mengupayakan untuk menyebarluaskannya di berbagai platform seperti melalui situs resmi lembaga maupun platform lain yang akan dijajaki terlebih dahulu. Selain dalam bentuk dalam bentuk buku digital, rencananya substansi laporan juga akan dibuat dalam infografis maupun tampilan yang lebih komunikatif seperti meme. Hal ini sejalan dengan harapan Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra), Abdul Muhaimin Iskandar agar buku kinerja tersebut dapat dengan mudah diakses dan dimengerti oleh masyarakat luas. (uc/rdn)